12 Tips Mudik Lebaran dengan Aman, Cabut Semua Arus Listrik!

16 Maret, 2025 22:07 WIB

Penulis:Distika Safara Setianda

Editor:Ananda Astridianka

Arus Mudik Cipali - Panji 2.jpg
Antrean kendaraan pemudik menuju rest area KM 102 Tol Cipali, Subang. Antrean tersebut dikarenakan kepadatan kendaraan pemudik yang akan beristirahat di rest area dan mengakibatkan kemacetan di ruas jalan. Minggu 7 April 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

JAKARTA – Mudik atau pulang kampung halaman adalah tradisi populer di Indonesia yang dilakukan setiap tahun khususnya menjelang libur Lebaran atau Hari Raya Idulfitri. 

Momen ini menjadi kesempatan bagi para perantau untuk pulang ke kampung halaman dan berkumpul dengan keluarga setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa.

Namun, perjalanan jauh dengan durasi panjang seperti mudik memerlukan persiapan matang. Bagi Anda yang berencana mudik dengan kendaraan pribadi, berikut beberapa tips yang harus disiapkan untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman. Yuk, simak artikel berikut!

Tips Mudik Lebaran dengan Aman dan Nyaman

Dilansir dari berbagai sumber, berikut tips mudik lebaran denga naman dan nyaman:

1. Persiapkan dari Jauh-jauh Hari

Persiapkan segala keperluan setidaknya seminggu sebelum keberangkatan. Pastikan untuk membawa barang-barang yang diperlukan selama perjalanan, seperti bekal makanan yang cukup, obat-obatan, serta perlengkapan pribadi.

Jika kalian memiliki kondisi medis tertentu, seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, atau lainnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu agar dapat dilakukan pemeriksaan.

2. Bawa Perlengkapan Secukupnya

Sesuaikan barang bawaan dengan lama tinggal di kampung halaman. Jika hanya sebentar, bawalah secukupnya agar tidak membebani tas atau kendaraan. Beban berlebih dapat mengganggu kenyamanan dan mengurangi keselamatan saat berkendara. Prioritaskan barang yang benar-benar diperlukan agar lebih ringkas dan praktis.

3. Cabut Semua Arus Listrik

Saat meninggalkan rumah, cabut semua kabel listrik, melepas regulator gas, dan menutup aliran air. Pastikan juga untuk mengunci seluruh pintu, jendela, serta pagar rumah sebelum berangkat. Tindakan ini penting untuk mencegah risiko korsleting yang berpotensi menyebabkan kebakaran.

4. Pastikan Keamanan Rumah

Pastikan semua pintu dan jendela terkunci dengan baik sebelum meninggalkan rumah. Jika memiliki barang berharga, simpan di tempat yang aman atau tambahkan perlindungan ekstra, seperti kamera keamanan atau alarm rumah.

Agar keamanan rumah lebih terjaga selama ditinggal mudik, beri tahu tetangga yang tidak bepergian, ketua RT, atau petugas keamanan kompleks bahwa rumah akan kosong, sehingga mereka dapat turut membantu mengawasi.

5. Nyalakan Lampu Depan Rumah

Menyalakan lampu depan rumah dapat menciptakan kesan bahwa rumah tetap dihuni, sehingga dapat membantu mengurangi risiko tindak kejahatan saat ditinggalkan.

6. Cek Kondisi Kendaraan

Kendaraan merupakan aspek penting dalam perjalanan Anda. Oleh karena itu, pastikan mobil atau motor dalam kondisi prima untuk menempuh perjalanan jauh. Pastikan mesin, rem, ban, dan bahan bakar dalam kondisi optimal untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman tanpa gangguan teknis.

Sebaiknya, lakukan pemeriksaan menyeluruh di bengkel resmi agar kendaraan siap digunakan dengan aman dan nyaman.

7. Pentingnya Power Bank, HP dan Kuota Internet

Mengingat peran penting HP saat mudik, pastikan kuota internet mencukupi dan bawa power bank yang sudah terisi penuh. Hal ini akan memastikan baterai tidak habis selama perjalanan, sehingga Anda tetap bisa menggunakan smartphone untuk mencari informasi seperti lokasi rest area, hotel terdekat, rute perjalanan, atau kebutuhan darurat lainnya.

8. Persiapkan Uang dan Dokumen-Dokumen

Meskipun sistem pembayaran cashless semakin umum digunakan, tetap disarankan untuk membawa sejumlah uang tunai dalam pecahan kecil sebagai cadangan.

Pastikan saldo di dompet elektronik Anda mencukupi, serta periksa kembali kelengkapan kartu dan dokumen penting seperti ATM, kartu kredit, KTP, SIM, e-tol dan lainnya di dalam dompet.

9. Perhatikan Kenyamanan Anak

Jika Anda memiliki anak, bepergian jauh dengan anak memerlukan perhatian ekstra, tidak hanya dalam hal makanan dan perlengkapan, tetapi juga reaksi mereka. Anak mungkin menjadi rewel atau merasa bosan jika harus melakukan perjalanan dalam waktu lama.

Untuk mengatasinya, siapkan camilan favorit, buku, atau mainan kesukaannya agar tetap terhibur. Jangan lupa membawa perlengkapan penting seperti obat-obatan untuk situasi darurat.

Jika anak masih di bawah usia 3 bulan, sebaiknya gunakan transportasi pribadi seperti mobil daripada transportasi umum seperti bus atau kereta. Hal ini karena bayi pada usia tersebut masih rentan terhadap infeksi di tempat umum.

10. Istirahat yang Cukup

Memiliki kondisi tubuh yang fit sangat penting untuk menjamin keamanan dan kenyamanan selama perjalanan mudik. Oleh karena itu, pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup sebelum berangkat.

Bagi yang melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi, hindari memaksakan diri saat mulai merasa lelah. Sebaiknya, berhenti sejenak untuk beristirahat atau bergantian menyetir dengan anggota keluarga lain jika memungkinkan.

11. Jaga Jarak Aman

Jaga jarak aman dapat membantu mencegah kecelakaan dan memberi waktu yang cukup untuk merespons situasi darurat.

Secara ideal, jarak aman sekitar 2 detik dari kendaraan di depan, namun disarankan untuk menambah jarak lebih jauh saat cuaca buruk atau dalam kecepatan tinggi.

12. Patuhi Aturan Lalu Lintas

Taati rambu lalu lintas, sesuaikan kecepatan dengan batas yang ditetapkan, dan utamakan keselamatan pejalan kaki serta pengguna jalan lainnya. Tetap fokus dan hindari aktivitas yang dapat mengalihkan perhatian saat berkendara. Dengan begitu, Anda turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi semua pengguna jalan.

Itu dia tips mudik Lebaran dengan aman dan nyaman. Semoga bermanfaat!