JAKARTA - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengapresiasi kehadiran Perumahan Kota Podomoro Tenjo sebagai hunian dengan fasilitas lengkap.
Menurut Ara, sapaan akrabnya, Kota Podomoro Tenjo memiliki fasilitas yang lengkap baik akses dari sisi transportasi yang memadai serta lingkungan yang nyaman.
"Perumahan ini bagus sekali ke depannya juga akan direncanakan ada transit oriented development atau TOD karena banyak warga yang bekerja di Jakarta dan Tangerang," katanya saat melakukan kunjungan di Kota Podomoro Tenjo pada Kamis, 20 Maret 2025.
Dalam kunjungannya Ara mengatakan, bahwa Kota Podomoro Tenjo tidak hanya memiliki kualitas Hunian yang baik tapi juga lengkap dan tidak eksklusif. Pasalnya semua warga perumahan bisa menikmati fasilitas yang sama di antaranya fasilitas kolam renang dan gym di club house.
Ke depannya menteri PKP ini berharap pengembang dapat terus mendorong ekonomi masyarakat di kawasan sekitar Perumahan Kota Podomoro dalam hal ini memberdayakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar terus tumbuh.
Ara juga mewanti-wanti sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, demi mendorong pembangunan Perumahan tidak boleh menggunakan lahan persawahan untuk tetap menjaga ketahanan pangan nasional.
"Jangan menyelesaikan permasalahan perumahan tapi memunculkan permasalahan baru. Dua duanya harus selesai caranya tidak boleh sawah digunakan untuk perumahan, itu instruksinya," jelas Ara.
Sekadar informasi Kota Podomoro Tenjo merupakan kota mandiri dan kota satelit baru di kawasan barat Jakarta. Dengan developer kenamaan Agung Podomoro Land sebagai pengembang utama Kota Podomoro Tenjo yang telah membangun dan mengembangkan lebih dari 80 proyek properti dan telah memiliki pengalaman lebih dari 51 tahun.
Luas lahan 650 hektare akan di bangun sebuah kawasan kota mandiri yang terdiri dari perumahan dan area bisnis (pertokoan). Dengan lokasi yang strategis Kota Podomoro Tenjo pasti akan berevolusi menjadi kota baru yang pesat.
Di Kota Podomoro Tenjo akan berdiri kawasan Grand TOD yang memadukan kawasan hunian dengan transportasi massal Commuter Line yang menghubungkan ke stasiun Tigaraksa dengan jalur commuter Tanah Abang – Rangkasbitung.
Selain itu akan dibangun juga akses ke exit tol terdekat, exit tol Cileles (sekitar 2 KM) yang merupakan bagian dari tol Serpong – Balaraja, dimana pemerintah menargetkan akhir tahun 2024 sudah dapat beroperasi. Dengan akses tol ini diharapkan waktu tempuh ke Jakarta atau ke Bandara Soekarno-Hatta akan semakin cepat.
Dan sebagai kota harmoni yang menawarkan kehidupan bagi keluarga harmonis dan kehidupan yang lebih sehat Kota Podomoro Tenjo akan berevolusi menjadi kota mandiri yang besar.
