JAKARTA - Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, mengapresiasi langkah Kota Podomoro Tenjo, atau kota mandiri dan satelit baru mahakarya Agung Podomoro, yang membangun Masjid Agung "Al Ikhlas" Podomoro yang berlokasi di kawasan perumahan Kota Podomoro Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Menurutnya Masjid "Al Ikhlas" Podomoro memperhatikan kemakmuran dan keberagaman. Lebih dari sekadar rumah ibadah, masjid ini menjadi simbol semangat toleransi dan kebersamaan.
"Saya titipkan itu, serta tolong memperhatikan kemakmuran sehingga diharapkan manajemennya dapat memberikan perhatian khusus Bagaimana supaya masjid ini bisa menjadi percontohan," katanya Nasaruddin Umar dalam peresmian Masjid "Al Ikhlas" pada Kamis, 20 Maret 2025.
- Link Live Streaming Australia Vs Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Disahkan Pagi Ini, Berikut Daftar Kritik UU TNI
- Resmi Disahkan, Berikut Rincian Revisi UU TNI
- Jos! Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp15.000
Harapan Menag, Masjid Agung Al Ikhlas Podomoro dapat menjadi percontohan bagi masjid-masjid lainnya dan developer lainnya untuk turut mengembangkan tempat ibadah yang nyaman dan kuas serta dapat menampung para pemudik.
Saat berkeliling, Nasaruddin merasakan Masjid Agung Al Ikhlas Podomoro sejuk, luas dan memiliki bangunan yang bagus. Sekadar informasi Masjid Agung Al Ikhlas Podomoro berdiri megah di ruas utama Kota Podomoro Tenjo, tepatnya di Jalan Terusan Cilejit Tenjo.
Dibangun dalam waktu 11 bulan dengan menelan biaya Rp30 miliar, masjid ini dapat menampung lebih dari 400 jamaah di area dalam, dan hingga 1.000 jamaah saat area plaza (taman) digunakan dalam momen besar seperti Idulfitri dan Iduladha.
Dalam kompleks yang sama, Agung Podomoro juga menyediakan lahan untuk rumah ibadah agama lain, seperti gereja Kristen dan Katolik, serta tempat ibadah bagi umat Hindu dan Buddha.
Sebagai informasi, Kota Podomoro Tenjo merupakan kawasan hunian modern yang dikembangkan oleh Agung Podomoro di atas lahan seluas ±650 hektare, yang terdiri atas dua tipe hunian yaitu Deluxe dan Premium. Sejak diluncurkan pada tahun 2020, kawasan ini telah berhasil menjual sebanyak 6.600 unit serta sebanyak 3.500 unit sudah diserahterimakan kepada konsumen.
Kota Podomoro Tenjo tidak hanya menghadirkan hunian berkualitas, tetapi juga menawarkan area komersial untuk mendukung aktivitas ekonomi serta menciptakan peluang usaha dan bisnis yang berkembang.
