logo
Ikuti Kami di:

Lucky Vicky, Mindset Positif Wonyoung IVE yang Bisa Diterapkan dalam Kehidupan Sehari-hari

Lucky Vicky, Mindset Positif Wonyoung IVE yang Bisa Diterapkan dalam Kehidupan Sehari-hari
Jang Wonyoung IVE.
Distika Safara Setianda31 Maret, 2025 09:05 WIB

JAKARTA – Lucky Vicky yang diciptakan oleh Jang Wonyoung IVE kini menjadi tren baru, melampaui kalangan penggemar dan bahkan muncul dalam seminar serta chatbot AI di perusahaan besar.

Dalam acara tvN You Quiz on the Block, Jang Wonyoung secara langsung mengungkap asal-usul dan makna di balik Lucky Vicky.

Awal Mula: Dari Toko Roti di Spanyol

Jang Wonyoung menceritakan bahwa saat tur di Spanyol, ia merasa kecewa karena roti di sebuah toko roti telah habis terjual.

Namun, tak lama kemudian, roti yang baru dipanggang muncul. Pada saat itu, ia secara bercanda mengatakan, “You’re a lucky bikie.” Setelah membagikan kisah tersebut kepada para penggemar, keesokan paginya meme Lucky Vicky pun lahir dan langsung mendapat respons luar biasa.

Jang Wonyoung menjelaskan bahwa nama bahasa Inggrisnya adalah Vicky, lalu menambahkan dengan tawa bahwa meme tersebut muncul secara alami dari pengalaman hidupnya.

Lucky Vicky Menjadi Fenomena Populer

Pada kesempatan itu, Yoo Jae-Seok menyoroti dampak besar meme tersebut dengan mengatakan, “Lucky Vicky kini muncul dalam seminar dan chatbot AI di perusahaan besar, melampaui sekadar meme biasa.” Jang Wonyoung mengakui bahwa awalnya tren ini tidak berkembang begitu besar, namun ia tetap bersyukur karena pola pikir positifnya kini semakin dikenal luas.

Ia juga menambahkan, “Sungguh berarti jika orang-orang mendengar kisah saya, merasakan kebahagiaan kecil, dan mengalami perubahan positif dalam hidup mereka.”

Menjelaskan konsep Lucky Vicky, Jang Wonyoung menjelaskan, “Jika berpikir terlalu positif, bisa saja disalahartikan sebagai pembenaran diri. Namun, kuncinya adalah menemukan hal-hal yang bisa disyukuri dalam kehidupan sehari-hari.”

“Saat sesuatu yang buruk terjadi, saya mencoba melihatnya dengan sudut pandang berbeda dan meyakini bahwa ‘ini juga akan berlalu.’ Karena itu, saya merasa tidak pernah benar-benar terisolasi dari hal-hal negatif,” ujarnya sambil membagikan filosofi positifnya.

“Saya percaya bahwa pikiran dan kata-kata memiliki energi. Ketika merasa cemas atau memiliki pikiran negatif, saya berusaha mengubahnya menjadi sesuatu yang lebih positif. Pada akhirnya, tidak ada jalan yang salah jika melihat di mana saya berada saat ini,” katanya dengan penuh keyakinan, dilansir dari mk.co.kr.

Lucky Vicky juga memiliki makna khusus bagi para penggemar. Jang Wonyoung mengungkapkan rasa terima kasihnya dengan mengatakan, “Jika apa yang saya lakukan memberikan dampak positif bagi teman-teman muda saya, maka itu juga bisa disebut sebagai Lucky Vicky.”

Konsep Lucky Vicky yang diperkenalkan Jang Wonyoung bukan sekadar istilah populer. Pola pikir positif dan filosofi hidupnya telah menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk menemukan kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari.

Jang Wonyoung merupakan salah satu idola wanita paling bergengsi di dunia K-pop. Ia tidak hanya memiliki kecantikan yang luar biasa, tetapi juga berbakat dan berdedikasi terhadap kariernya. Baru-baru ini, ia semakin dikenal karena pola pikir positifnya yang disebut Lucky Vicky atau Jang Wonyoung’s Mindset.

Dalam artikel ini, berikut adalah teknik dari pola pikir tersebut agar kita dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari!

Mindset Positif Wonyoung IVE yang Bisa Ditiru

Berikut pola pikir positif ala Wonyoung IVE yang dapat dicontoh:

Selalu Berpikir Positif

Wonyoung selalu berusaha menemukan sisi positif dalam setiap kejadian. Misalnya, ketika IVE meraih penghargaan besar, ia tidak hanya merayakan kemenangan tersebut, tetapi juga meyakini bahwa hal-hal baik lainnya akan menyusul.

Bahkan dalam situasi kurang menguntungkan, seperti menempati posisi terakhir dalam sebuah permainan, ia tetap menikmati momen tersebut dengan penuh semangat, menunjukkan sikap optimisme yang luar biasa.

Selalu Bersyukur

Salah satu momen Lucky Vicky yang paling dikenal terjadi ketika Wonyoung menerima roti gratis dari seorang penjaga toko di Spanyol. Bukannya menganggapnya sekadar kebetulan, ia dengan tulus mensyukuri kebaikan kecil tersebut, menunjukkan bagaimana ia selalu menghargai hal-hal positif dalam hidupnya, sekecil apa pun itu.

Pikiran Terbuka

Wonyoung selalu terbuka terhadap ide baru dan perubahan. Alih-alih merasa terpuruk saat menerima kritik, ia justru menjadikannya sebagai peluang untuk berkembang dan belajar.

Salah satu rekan Wonyoung di IZ*ONE pernah berbagi cerita bahwa Wonyoung selalu menikmati setiap kesempatan. Bahkan ketika mendapat giliran pertama untuk makeup, ia justru memanfaatkannya untuk bersantai di kafe dan mengabadikan momen dengan berfoto.

Bangkit dari Kegagalan

Perjalanan karier Wonyoung tidak selalu berjalan tanpa hambatan. Ada momen di mana ia harus menghadapi kritik dan tantangan. Namun, ia selalu mampu bangkit dengan cepat, menjadikan setiap pengalaman sebagai pembelajaran berharga. Hal inilah yang membuatnya tetap kuat dan terus bersinar di industri K-Pop yang sangat kompetitif.

Wajar saja jika kita sering melakukan kesalahan dalam hidup. Namun, ini tidak berarti kita akan gagal selamanya. Kita dapat meluangkan waktu untuk memperbaiki diri selangkah demi selangkah dan hari demi hari agar menjadi versi yang lebih baik dari diri kita sendiri. Tidak ada kata terlambat untuk menyempurnakan diri!

Percaya Diri dan Mandiri

Wonyoung meyakini kebahagiaan dan kesuksesan bergantung pada usahanya sendiri. Meski masih muda, ia telah menunjukkan rasa tanggung jawab yang besar terhadap kariernya, terus berupaya mengasah kemampuan di dunia musik dan modeling.

Selalu Mendukung Orang Lain

Wonyoung dikenal sebagai sosok yang hangat dan selalu memberikan dukungan kepada orang lain. Baik di depan kamera maupun di balik layar, ia senantiasa menyebarkan energi positif yang menginspirasi dan memotivasi orang-orang di sekitarnya, termasuk para anggota IVE.

Menikmati Proses

Saat terlalu peduli dengan kecepatan orang lain atau melihat pencapaian mereka, kita tanpa sengaja melupakan kecepatan kita sendiri. Dengan kata lain, kita menghabiskan banyak waktu untuk merasa cemburu dan merendahkan diri terhadap orang lain alih-alih berfokus pada kecepatan kita sendiri.

Untuk menghindari situasi negatif seperti itu, kita perlu berkonsentrasi hanya pada kecepatan kita! Selain itu, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki kecepatannya sendiri dan tidak ada yang memiliki rute yang sama.

Wonyoung tidak hanya fokus pada pencapaian akhir, tetapi juga menikmati setiap proses dalam perjalanannya menuju kesuksesan. Saat mengerjakan album atau berlatih untuk penampilan, ia selalu menunjukkan antusiasme yang tinggi, menjaga motivasinya tetap kuat di setiap langkah.