logo
Ikuti Kami di:

Cetak Sejarah Baru! Jumbo Jadi Film Animasi Terlaris Asia Tenggara Sepanjang Masa

Cetak Sejarah Baru! Jumbo Jadi Film Animasi Terlaris Asia Tenggara Sepanjang Masa
Film Animasi Jumbo.
Distika Safara Setianda15 April, 2025 14:35 WIB

JAKARTA – Film animasi asal Indonesia Jumbo mencetak rekor sebagai film animasi Asia Tenggara dengan pendapatan tertinggi sepanjang masa.

Pencapaian box office Jumbo di Indonesia berhasil menjadikannya sebagai film animasi ASEAN dengan pendapatan tertinggi sepanjang masa, menggeser posisi Mechamato Movie dari Malaysia.

Dilansir dari Deadline, film Jumbo telah meraup lebih dari US$8 juta di box office Indonesia sejak dirilis pada 31 Maret 2025, melampaui rekor yang sebelumnya dipegang oleh film Mechamato Movie asal Malaysia, yang meraih sekitar US$7,68 juta pada tahun 2022.

Sejak penayangannya, Jumbo telah mencatat lebih dari 3,2 juta penonton, dengan hampir 1 juta penonton tercatat hanya dalam akhir pekan 12 hingga 13 April.

Per Senin siang, 14 April 2025, Visinema Studios mengumumkan film Jumbo berhasil meraih 3.275.697 penonton dalam 14 hari penayangan. Dari jumlah tersebut, hampir 1 juta tiket tercatat terjual hanya dalam akhir pekan 12–13 April 2025.

Di Indonesia, Jumbo telah melampaui Moana 2 untuk menjadi film animasi terlaris keduaMoana 2 sebelumnya meraih 3,1 juta penonton sejak dirilis pada November 2024.

Saat ini, Jumbo berada di peringkat kedua, tepat di bawah Frozen 2 yang masih memegang rekor teratas dengan pendapatan sebesar US$14.885.131 dari box office Indonesia.

Jumbo mengisahkan Don, seorang anak yatim piatu yang sering diintimidasi dan dijuluki “Jumbo” karena tubuhnya yang besar. Ia memiliki sebuah buku cerita warisan dari orang tuanya, berisi gambar-gambar dan kisah-kisah ajaib. Suatu hari, Don bertemu dengan Meri, seorang peri yang meminta bantuannya untuk dipertemukan kembali dengan keluarganya.

Film ini tengah bersiap untuk dirilis secara global, dengan hak distribusi di sejumlah wilayah utama—termasuk China, Amerika Utara, Eropa Barat, dan Australia—yang saat ini masih tersedia.

Disutradarai oleh Ryan Adriandhy dan ditulis bersama Widya Arifianti, Jumbo menampilkan pengisi suara dari berbagai talenta Indonesia, termasuk penyanyi Ariel, serta Prince Poetiray, Muhammad Adhiyat, Graciella Abigail, Yusuf Ozkan, dan Quinn Salman. Proses pengembangan film ini dimulai sejak awal tahun 2020.

“Jumbo adalah panggilan pribadi saya—sebuah bentuk cinta untuk anak saya, dan untuk seluruh anak-anak Indonesia yang layak memiliki pilihan di loket tiket bioskop,” ujar Angga Dwimas Sasongko, pendiri sekaligus CEO grup Visinema.

“Mereka berhak menyaksikan kisah mereka sendiri di layar lebar, dengan bahasa mereka sendiri, dan merasa bangga akan jati diri mereka, karena merekalah masa depan sinema yang kita cintai.”

“Kami selalu percaya bahwa kisah-kisah yang berakar pada nilai-nilai lokal bisa menyentuh hati banyak orang. Namun, melihat lebih dari tiga juta penonton menerima film ini sebagai milik mereka—dengan begitu cepat dan sepenuh hati—benar-benar mengharukan.”

Dalam pernyataannya, Visinema Studios menyampaikan, Jumbo merupakan hasil kerja selama lima tahun yang melibatkan lebih dari 420 seniman, animator, dan pencerita asal Indonesia.

Film ini bukan sekadar tontonan, melainkan tonggak penting bagi perkembangan industri kreatif, perfilman, dan animasi Tanah Air. Mulai dari tahap storyboard hingga gambar akhir, setiap detail produksi mencerminkan tumbuhnya kepercayaan diri dan kemampuan animator lokal.

“Film ini kini bukan hanya milik kami, melainkan pencapaian bersama. Ini membuktikan bahwa animasi Asia Tenggara memiliki potensi besar untuk berkembang, menjangkau dunia, dan menyatukan banyak orang, asalkan diberi ruang, keyakinan, dan cinta yang layak.”

Yang lebih mengesankan lagi, menurut Visinema, adalah capaian Jumbo di tengah persaingan ketat industri bioskop Indonesia yang didominasi oleh film horor, yang menguasai lebih dari separuh rilis tahunan. Jumbo hadir menawarkan sesuatu yang langka: kisah hangat, menyentuh, dan lintas generasi—dan penonton menyambutnya dengan antusias.

Jumbo Dapat Dukungan dari Kartun Malaysia

Berbagai animasi Malaysia seperti BoBoiBoy dan Papa Pipi turut mendukung Jumbo karya animator Ryan Adriandhy tersebut di media sosial mereka.

Dukungan tersebut disampaikan melalui berbagai platform media sosial, seperti Instagram dan X, sejak awal April 2025. BoBoiBoy, salah satu karakter animasi populer dari Monsta Studios, secara terbuka menunjukkan dukungannya terhadap peluncuran Jumbo.

“Monsta dukung penuh JUMBO! Terus maju filem AnimaSEA - jom support karya animasi kita!” tulis akun resmi BoBoiBoy di X, pada 10 April.

Dalam unggahan lainnya, BoBoiBoy juga mengajak para penontonnya untuk ikut menonton Jumbo dengan menulis, “Gratis aja. Mari support animasi serumpun.”

Ketika Jumbo mencapai satu juta penonton pada awal April, BoBoiBoy bahkan mengunggah pesan ucapan selamat sebagai bentuk dukungannya. “TAHNIAH buat kalian atas pencapaian ini!! Yuk, rame-rame nonton film JUMBO di bioskop sekarang juga!”

Dukungan serupa juga datang dari serial animasi Papa Pipi, yang diproduksi oleh Monsta Studios. “Ada iras Kebenaran? Maka Papa Zola dukung Jumbo jadi anak murid baru!” tulisnya di akun X resminya pada 11 April 2025.